Home »
» Mengenal dasar-dasar Forex yang sering digunakan untuk transaksi/trading Online:
Mengenal dasar-dasar Forex yang sering digunakan untuk transaksi/trading Online:
Mengenal dasar-dasar Forex yang sering digunakan untuk transaksi/trading Online:
*Platform
Platform adalah suatu software yang di gunakan untuk melakukan
transaksi/trading BUY/BELI maupun SELL/JUAL secara Online, Pada umumnya
yang populer di gunakan adalah Platform Metatrader 4, Metatrader 4 dapat
di download dari broker forex Online dan harus anda instal di
PC/Laptop. Mengapa metatrader 4 populer? karena anda dapat melihat harga
suatu mata uang secara realtime, mudah digunakan dan fasilitas lengkap.
Pada umumnya tampilan metatrader 4 sebagai berikut:
*Trading
Trading adalah melakukan transaksi atau perdagangan
*Trader
Trader adalah orang yang melakukan transaksi/perdagangan.
*BUY/BELI
Buy/Beli adalah transaksi yang di lakukan trader untuk membeli suatu
mata uang negara terhadap mata uang negara lain, transaksi di dasari
dari analisa trader bahwa mata uang tersebut sudah murah untuk di beli
atau lebih rendah di banding harga/posisi hari sebelumnya atau pada
waktu sebelumnya.
Contoh: Dollar Amerika (USD) vs Rupiah Indonesia
(IDR) pada hari kamis dengan kurs/posisi Rp.9000, atau rata-rata kurs
Rupiah di posisi Rp.9000, Namun di hari jumat USD vs IDR di harga/posisi
Rp.8500, pada kesempatan ini trader dengan analisanya dapat melakukan
BUY/BELI USD vs IDR di harga Rp.8500, dengan analisanya trader percaya
harga akan kembali ke Rp.9000 dan menikmati keuntungan Rp.9000-Rp.8500 =
Rp.500 X jumlah transaksi.
*SELL/JUAL
Sell/Jual adalah
transaksi yang di lakukan trader untuk menjual suatu mata uang negara
terhadap mata uang negara lain, transaksi di dasari dari analisa trader
bahwa kurs mata uang tersebut sudah terlalu tinggi atau lebih tinggi di
banding harga/posisi hari sebelumnya atau pada waktu sebelumnya.
Contoh: Dollar Amerika (USD) vs Rupiah Indonesia (IDR) pada hari senin
dengan kurs/posisi Rp.9000, atau rata-rata kurs Rupiah di posisi
Rp.9000, Namun di hari selasa USD vs IDR di harga/posisi Rp.10.000, pada
kesempatan ini trader dengan analisanya dapat melakukan SELL/JUAL USD
vs IDR di harga Rp.10.000, dengan analisanya trader percaya harga akan
kembali ke Rp.9000 dan menikmati keuntungan Rp.10.000-Rp.9000 = Rp.1000 X
jumlah transaksi.
Contoh melakukan Buy/Beli dan Sell/Jual:
*Open Posisi
Open Posisi adalah membuka posisi trading/transaksi Buy atau Sell baru.
*Close Posisi
Close Posisi adalah menutup posisi Buy atau Sell yang masih terbuka.
*Eksekusi
Eksekusi adalah melakukan Open baru atau Close posisi terbuka.
*Pair
Pair adalah pasangan mata uang suatu negara terhadap mata uang negara lain.
*USD ( Dollar Amerika )
USD dengan simbol $ adalah mata uang Dollar Amerika dan merupakan mata uang dasar untuk melakukan trading.
*Spread
Spread adalah selisih/perbedaan harga Buy/Beli ( ASK) dan Sell/Jual (
BID) pada saat trader akan melakukan trading pada waktu yang sama.
Contoh: Ketika anda beli $ kurs Rp. 8900, pada waktu bersamaan teman
anda jual $ mendapat kurs Rp.8600, jadi spreadnya 300poin. 300poin ini
merupakan keuntungan money changer/Bank atau Broker Forex untuk biaya
operasional. Setiap mata uang mempunyai Spread yang berbeda.
*Swap
Swap adalah biaya overnight / biaya transaksi yang menginap, yang di
maksud menginap adalah melewati close market jam 4.30, jika posisi belum
di close sampai dengan close market, maka akan di berlakukan swap. swap
itu bisa plus bisa negatif. Broker Forex ada yang membebankan ke trader
(biasanya account ECN), ada pula tanpa Swap / Free Swap bagi trader
Muslim.
*Lots (ada salah satu broker menyebut quantity)
Lots adalah besarnya Volume dalam Kontrak Size dan di gunakan untuk membuka posisi trading atau Satuan trading.
Lots Micro=0.01 = 1pip/poin= 0.1$,
Lots Mini=0.1 = 1pip/poin= 1$,
Lots Standard=1 = 1pip/poin= 10$
*Contract Size
Contract Size adalah besarnya kontrak yang akan di gunakan untuk transaksi/trading.
Dasar Kontrak Size di Forex adalah:
1 Lots= 100.000$.
0.1 lot= 10.000$.
0.01lots= 1000$.
*Leverage
Leverage adalah pengungkit dana yang dipinjamkan broker kepada trader,
sehingga dana trader memiliki daya untuk transaksi yang lebih besar.
Trader dapat menggunakan Laverage mulai 1:1 sampai 1:500.
Contoh:
Trader A open USDJPY = 1 Lots laverage 1:1 memerlukan margin 100.000$ ((1/1) x 1 Lots x 100.000)
Trader B open USDJPY = 1 Lots laverage 1:100 memerlukan margin 1000$ ((1/100) x 1 Lots x 100.000)
Trader C open USDJPY = 1 Lots laverage 1:500 memerlukan margin 200$ ((1/500) x 1 Lots x 100.000)
Dengan contoh di atas, seorang trader C dapat transaksi 1 Lots hanya memerlukan margin 200$
*Margin
Margin merupakan jaminan yang diberikan trader kepada broker setiap
kali membuka posisi. Besar kecilnya margin dipengaruhi oleh leverage dan
besarnya Lots/volume trading yang dibuka oleh trader
Bagaimana penerapan fungsi Laverage, Margin, Lots dan Contract Size?
Lebih Mudahnya lihat Contoh di bawah ini:
Seperti yang di jelaskan di atas, bahwa Contract Size Forex 1 Lots= 100.000$.
Karena Dasar Kontrak Size dalam Bentuk $, maka mata uang yang berawalan
USDvsXXX tidak perlu di konversi ke $, Untuk mata uang yang tidak
berawalan USD vs XXX, misal EURUSD harus di konversi ke $, Cara
perhitungannya sebagai berikut:
Trader akan melakukan trading EURUSD di harga 1.4350. (tidak berawalan USDvsXXX, maka perlu di konversi ke USD)
Ketika trader menggunakan laverage 1:1
Margin yang diperlukan 1 Lots= (1/1) x 1 lot x (100.000 x 1,4350) = $143.500
Ketika trader menggunakan laverage 1:100
Margin yang diperlukan 1 Lots= (1/100) x 1 lot x (100.000 x 1,4350) = $1435
Ketika trader menggunakan laverage 1:500
Margin yang diperlukan 1 Lots= (1/500) x 1 lot x (100.000 x 1,4350) = $287
Margin yang diperlukan 0.1 Lots= (1/500) x 0.1 lot x (10.000 x 1,4350) = $28.7
Margin yang diperlukan 0.01 Lots= (1/500) x 0.01 lot x (1.000 x 1,4350) = $2.87
Trader akan trading USDJPY di harga 80.00 (berawalan USD vs XXX, maka tidak perlu di konversi)
Ketika trader Menggunakan laverage1:500
Margin yang di perlukan 1 Lots=(1/500) x 1 lot x 100.000= 200$
Margin yang di perlukan 0.1 Lots=(1/500) x 0.1 lot x 100.000= 20$
Margin yang di perlukan 0.01 Lots=(1/500) x 0.01 lot x 100.000= 2$
Pada Intinya Laverage berfungsi membantu trader yang menpunyai dana
minim, tetapi dapat melakukan transaksi dalam Volume/ Lots lebih besar.
Leverage menguntungkan di satu sisi, karena akan memberikan keuntungan
yang lebih besar dan mengijinkan trader transaksi forex dengan modal
yang lebih kecil. Namun di sisi lain, dengan leverage 1:500 trader dapat
membuka posisi yang jauh dari kemampuan dananya. Oleh karena itu,
bijaksanalah dalam menggunakan Volume / Lots dan sesuaikan Margin anda.
Perlu di Ingat bahwa Laverage tidak mempengaruhi nilai per poin/pipnya.
Misal trader A memakai laverage 1:200 dan trader B memakai laverage
1:500, kedua trader masing-masing mempunyai posisi 1 Lots di pair
EURUSD, nilai per pip/poinnya tetap sama 10$.
*Account
Account
adalah Rekening trader yang berfungsi untuk mengetahui dan melakukan
semua transaksi, Mulai history Deposit, Open Posisi, history posisi
trading, Close posisi, history hasil trading, sampai history penarikan
profit atau keuntungan, Mata uang dasar untuk Account adalah $ Amerika.
*Equity
Equity adalah Jumlah modal yang di miliki trader, baik modal awal maupun gabungan modal awal dan keuntungan trading.